Persoalan narkoba saat ini tidak hanya terjadi di kota-kota besar, namun telah merambah ke berbagai daerah hingga ke desa terpencil. Pemerintah melalui Badan Narkotika Nasional hingga BNN Kabupaten telah membuat langkah yang strategis,baik dalam aspek preventif maupun kuratif. Langkah preventif melalui Penyebaran Informasi dan Sosialisasi, lalu sebagai salah satu langkah kuratif, BNN telah menginisiasi terbentuknya layanan rehabilitasi yang langsung bersentuhan dengan masyarakat yaitu Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM). IBM dibentuk sebagai solusi atas kendala sulitnya akses rehabilitasi bagi korban penyalahgunaan narkotika, terutama di Masyarakat dengan kurangnya akses informasi.
Oleh sebab itu,Badan Narkotika Nasional Kabupaten Sanggau melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) pembentukan unit Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) di Kelurahan Beringin,Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau pada hari Selasa,2 Maret 2021 yang bertempat di Aula Pertemuan Kantor Camat Kapuas.
“Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) merupakan suatu program yang berupaya menyelesaikan permasalahan penyalahgunaan narkoba dengan meningkatkan peran serta masyarakat dalam melakukan intervensi kepada masyarakat yang telah menggunakan narkoba. Dimana intervensi ini berasal dari masyarakat dan untuk masyarakat sehingga keterbatasan akses terhadap rehabilitasi karena faktor geografis, stigma maupun biaya dapat di minimalisir”.
#WarOnDrugs
#IntervensiBerbasisMasyarakat
#RehabilitasiGratis
